Sahdana Puji Polres Waykanan


Way Kanan – Anggota DPRD Provinsi Lampung asal Dapil Waykanan, Sahdana, memuji jajaran Polres Waykanan yang ia nilai mampu menjawab dengan baik aspirasi masyarakat yang menginginkan kepolisian setempat aktif memberantas tindak penyalahgunaan narkoba, perjudian dan pelanggaran lainnya.


“Saya nilai jajaran Polres Waykanan kini jauh lebih baik. Ini hal positif yang harus pula kita apresiasi. Saya ucapkan selamat dan terima kasih sebesar-besarnya,” kata Sahdana, Selasa (30/08/22).


Sahdana meminta kepolisian Waykanan terus melakukan penertiban terhadap semua pelanggaran, terutama untuk masalah yang menjadi perhatian masyarakat, seperti pemberantasan peredaran narkoba dan sabung ayam.


Sahdana mengaku banyak mendapat laporan bahwa situasi kamtibmas di Waykanan kini jauh lebih baik, aman dan tenang paska dilakukannya sejumlah tindakan oleh jajaran Polres Waykanan.


“Sekali lagi, saya berterima kasih atas kinerja  Kapolres Way Kanan dan jajaran hingga ke polsek-polses yang telah gigih memberantas narkotika  segala macan perjudian dan menertibkan penambangan emas liar,” ujar Sahdana.


Ia pun mengakui sejak berhentinnya praktik penambangan emas tanpa izin (PETI), kini sungai-sungai di Waykanan mulai bersih.


“Lihat saja, kini sudah banyak orang mandi di sungai. Ikan pun mulai banyak,” pungkas anggota Fraksi PDIP ini. 



GANTANEWS.C0, 


Mingrum Serahkan Medali Pemenang Liga Santri PSSI Piala Kasad

 


NDAR LAMPUNG - Ketua DPRD Lampung Mingrum Gumay SH., MH menyerahkan medali pemenang kompetisi liga santri PSSI Piala Kasad tahun 2022 yang diselenggarakan di stadion Pahoman, Bandar Lampung, Senin (29/08/2022)

Saat ditemui, Mingrum yang juga merupakan penggiat olahraga sepakbola menyampaikan bahwa kemenangan yang diraih merupakan bukti nyata dari sebuah strategi yang disusun sedemikian rupa serta didukung oleh solidaritas team yang konsisten dimulai dari awal pertandingan hingga akhirnya keluar menjadi juara pada kompetisi ini.

” Hasil ini membuktikan bahwa para santri mampu memberikan hasil yang maksimal ditengah persaingan yang sangat ketat, ini juga membuat semangat mereka dalam mengembangkan potensi yang dimiliki sebagai bagian ikut serta dalam berkontribusi untuk negeri di bidang olahraga ” Ujar Mingrum

Ia juga mengatakan kompetisi ini muncul sekaligus mematahkan stigma bahwa kegiatan dan penggalian potensi santri hanya berbasis keilmuan tentang agama.

” Kita bisa lihat bersama, para santri yang ikut dalam laga ini semuanya memiliki kemampuan yang luar biasa, ini membuktikan moderenisasi pola pembelajaran yang dilakukan di tempat mereka tidak hanya berbasis keilmuan saja, ada bidang yang menggali potensi setiap santri dan mereka memfasilitasinya ” Lanjut Mingrum

Mingrum juga mendorong penggalian potensi para santri untuk di tingkatkan dan terus dijaga dengan melakukan latihan rutin.

” Sama seperti pisau, jika tidak di asah maka dia akan tumpul, saya akan dorong dan dukung kepada ponpes ataupun sekolah berbasis keagamaan untuk memfasilitasinya ” Tutup Mingrum,(*)

Deklarasinews


Usulkan Perubahan Pelaksanaan Pilkada, Ini Kata Mingrum Gumay


mpung
 – Ketua DPRD Lampung menanggapi usulan Komisi Pemilihan Umum (KPU) mengenai pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak yang berlangsung pada November 2024 dimajukan. Selasa (30/08)

Ketua DPRD Lampung Mingrum Gumay SH., MH menjelaskan usulan itu bisa saja dilakukan oleh KPU dengan mempunyai banyak pertimbangan, karena KPU bagian dari penyelenggara pemilihan tersebut.
"Siapapun boleh usul namanya Demokrasi dan sepertinya baru lisan yang disampaikan dengan Presiden, artinya masih dalam proses pengkajian serta meminta pandangan, kita tunggu saja kongkritnya bagaimana, ada mekanisme yang harus ditempuh oleh KPU jika merekomendasikan pilkada maju dari sebelumnya ” Ujar Mingrum

Ia juga menyebutkan keberhasilan Pilkada tidak hanya di ukur dari bagaimana pelaksanaan tersebut terpenuhi secara waktu, tetapi harus mempertimbangkan aspek kesiapan internal KPU hingga tingkat daerah, mitra pelaksanaan pemilu, peserta pemilu dan lainnya.

” Pelaksanaan tersebut sudah disepakati di awal pada bulan November 2024, jika ingin diusulkan untuk lebih cepat, harus mempertimbangkan sejumlah aspek, kita tidak ingin pelaksanaan yang mengeluarkan anggaran yang sangat besar terkesan tidak sesuai harapan rakyat yang tidak berprinsip terhadap asas Demokrasi yang transparansi, jujur dan adil ” Tutup Mingrum



LIDIK. ID


Siti Rahma: Anggaran Harus Tepat Sasaran

 


Ketua Komisi III DPRD Lampung Siti Rahma meminta kepada mitranya di dinas terkait supaya anggaran yang digunakan tepat sasaran.


Pasalnya, ini sudah tahun ketiga pemerintahan Arinal Junaidi dan Chusnunia Chalim (Nunik) dan penekanan itu sangat diperlukan.

"Supaya anggaran yang digunakan tepat sasaran, supaya kadis di dinas masing-masing SKPD, agar tidak itu-itu saja programnya,” tegas Siti Rahma, Rabu (31/8/2022).


Selain itu juga, soal Ketua DPRD Lampung langsung memantau komisi III, menurut Siti Rahma, bahwa itu bagian dari pemantauan dirinya karena koordinator di bidangnya.


“Itu bukan soal urgent, Kita pengen bahwa program-program ini tepat sasaran,” jelasnya.


“Jadi Ketua (DPRD,red) itu hanya memantau sifatnya, karena dia juga ke komisi IV dan V, karena selama ini hanya di Badan anggaran dan Bapemperda saja,” terangnya.


Kalau untuk Kartu Petani Berjaya (KPB), menurut Politisi Partai NasDem itu sebagian sudah berjalan.


“Kita tadi bahas juga soal itu bahwa ini sudah tahun ketiga. Dan jika KPB itu kalau untuk di dapil saya sendiri sebagian sudah jalan yakni di Pringsewu, masalah maksimal atau apa namanya, itu kita lakukan evaluasi,” ujar Siti Rahman menekankan.


Siti Rahma mengaku banyak PR (Pekerjaan Rumah) yang harus dikerjakan, sehingga ia mengaku kerepotan.


“Kita ini cuci piring atau banyak PR-PR,” ujar Siti Rahma sambil bercanda


“Yang pasti karena ini sudah tiga tahun di pemerintahan, maka harus efektif untuk menggunakan anggaran yang tepat, jadi SDM di dinas-dinas itu harus ditingkatkan,” tandasnya.(*)



TOPIKINDONESIA.ID


Fraksi PKS DPRD Lampung Daulat Puluhan Siswa SD Sebagai Parlemen Cilik

 


Bandar Lampung - Dalam kunjungan pembelajaran, puluhan siswa-siswi dari SD IT Unggul Gemilang Bandar Lampung bersama para guru, dengan tema Peran Tokoh Kepemimpinan Bangsa, ke Kantor DPRD Lampung, Senin (29/8) dan diterima oleh Pimpinan serta Anggota Fraksi PKS, siswa-siswi tersebut didaulat oleh Sekretaris Fraksi, Vittorio Dwison sebagai parlemen cilik.


Menurut Vittorio, selain Anggota Dewan disebut sebagai Anggota Legislatif karena membuat aturan perundang-undangan, juga disebut juga sebagai Anggota Parlemen. “Parlemen berasal dari kosakata bahasa Prancis, yakni Parle artinya berbicara. Tugas Anggota Dewan adalah berbicara. Sehingga ketika anak-anak yang hadir disini di kantor DPRD Lampung dan menyampaikan pendapat, maka ananda sekalian adalah Parlemen Cilik,” kata Vittorio.


Selain Vittorio Dwison, hadir pula Bendahara dan Anggota Fraksi PKS yaitu Semin dan Syarif Hidayat. Semin, Bendahara Fraksi PKS menyampaikan bahwa tugas bicara sebagai Anggota DPRD Lampung dalam kaitan melakukan pengawasan atau controlling, penganggaran atau budgeting dan pembuatan aturan perundang-undangan/ perda atau legislasi “Inilah tiga tugas utama Anggota Dewan yaitu pengawasan , penganggaran dan pembuatan aturan perundang-undangan,” tandas Semin.


Heni Nurmaini, Kepala Sekolah SD Unggul Gemilang mengungkapkan jika kunjungan yang dilakukan dalam rangka proses pembelajaran di SD yang dipimpinnya sesuai dengan tema pembelajaran yang relevan. “Hari ini kami bersama siswa-siswi kami di kelas 4 dan kelas 6, berkunjung sekaligus belajar secara langsung dengan para pemimpin daerah, terutama di legislatif,” ungkapnya. Oleh karena itu, kata Heni bahwa tema kunjungan pembelajaran hari ini adalah kepemimpinan. “Sehingga tepat rasanya, jika kami mengetuk pintu kepada DPRD Lampung, khususnya Fraksi PKS agar siswa-siswi kami diterima di gedung wakil rakyat ini,” kata Heni. (*)


Konkrit news

Mingrum Gumay Sosperda No. 1 Tahun 2018

 


LAMPUNG TENGAH – Ketua DPRD Lampung Mingrum Gumay SH., MH menggelar Sosialisasi Peraturan Daerah (Sosperda) No. 1 Tahun 2018 Tentang Pencegahan Penyalahgunaan Narkotika Psikotropika dan Zak Adiktif Lainnya yang di gelar di SMK 1 Terbanggi Besar, Lampung Tengah, Jum’at (26/08/22).

Mingrum Gumay mengatakan semua leading sektor hingga hari ini tidak henti-hentinya melakukan himbauan mengenai pencegahan dan sosialisasi bahayanya penggunaan Narkotika, ini menjadi permasalahan kita bersama yang mana pengguna nya sebagian besar generasi penerus bangsa. ” Berdasarkan hasil penelitian Badan Nakotika Nasional (BNN) sekitar ± 5 juta yang menggunakan narkoba.

Jenis narkoba yang dikonsumsi pecandu di negara kita adalah shabu, ekstasi, ganja, kokain, dan lain-lain. Dan tingkat penggunanya lebih di dominasi anak muda, ini yang perlu kita gotong royong, mulai dari rumah hingga sekolah untuk mengambil peran aktif dalam pencegahan hal tersebut ” Ujar Mingrum

Ia juga mengungkapkan pendapatan negara ini tergerus secara cuma-cuma hanya untuk memberikan layanan baik fasilitas, bantuan rehabilitasi dan lainnya bagi para pengguna Narkotika.

” Kalau pengguna narkotika ini turun, serta penanganan kasusnya semakin sedikit, maka alokasi ini bisa dimanfaatkan untuk kebutuhan lainnya, contohnya membangun infrastruktur sektor pendidikan maupun memberikan subsidi berupa beasiswa, kan jauh lebih bermanfaat ” Imbuhnya

Ia juga meminta kepada para pelajar untuk tidak boleh mengenal Narkotika dalam kondisi yang tidak stabil yakni belum dapat melakukan control diri sepenuhnya serta memahami akan bahaya jika ikut terlibat dan mengkonsumsi Narkotika. ” Kenal saja tidak boleh apalagi digunakan, masa depan kalian akan seketika hilang jika ikut terlibat mengkonsumsi Narkotika ” Tutup Mingrum

INTELEKTUALNEWS.COM


Alumnus Unila Apresiasi Terpilihnya Kapolda Banten Pimpin Ika Unila


Lampung
 – Mingrum Gumay SH., MH mengapresiasi atas terpilihnya Irjen Pol. Prof. Dr. Rudy Heriyanto Adi Nugroho, S.H., M.H secara aklamasi menjadi Ketua Ikatan Alumni Universitas Lampung (IKA-UNILA) masa bakti tahun 2022-2027 pada Sabtu (30/07/22).

Enam (6) IKA Fakultas Hukum, Kedokteran, Teknik, Ekonomi dan Bisnis , FISIP, dan FMIPA mendukung Profesor bidang ilmu mediasi kepolisian itu.
Mingrum Gumay yang juga sebagai salah satu alumni Unila menyebutkan dengan terpilihnya kepengurusan IKA Unila yang baru diharapkan dapat menjadi fasilitator civitas akademika dengan para alumni.

” Sebagai bagian dari keluarga besar Unila, saya mendukung penuh atas terpilihnya Kapolda Banten sebagai penggerak IKA Unila pada 5 tahun mendatang, diharapkan sinergitas terus dibangun guna mempercepat dan mendukung program unila dalam rangka penelitian, pengabdian dan pengembangan SDM dari Lampung Untuk Indonesia ” Ujar Mingrum, Minggu (31/07)

Komandan Wakil Rakyat Provinsi Lampung ini juga berharap Kapolda Banten bersama Alumni Unila bergerak beriringan fokus terhadap penelitian bagaimana penangkalan dan penekanan paham radikalisme di bumi sang ruwai jurai dapat di minimalisir.

” Kita memiliki banyak SDM unggul yang telah dilahirkan oleh Unila, sudah semestinya kita berkontribusi menjaga nama baik almamater serta terhadap daerah (Provinsi Lampung), kolaborasi diperlukan dalam membuat satu gagasan sehingga muncul kekuatan besar yang berdampak positif terhadap masyarakat ” Ujar Politisi Senior PDI Perjuangan Lampung

Terpisah, Kapolda Banten Irjen Pol. Prof. Dr. Rudy Heriyanto Adi Nugroho, S.H., M.H mengapresiasi hasil Mubes UNILA ke-VII tersebut dan menyatakan kesiapannya untuk menjalankan tugas mulia tersebut selama 5 tahun ke depan.

“Mari bersama menggandeng tangan untuk memberi kontribusi terbaik alumni UNILA bagi bangsa dan negara Indonesia yang kita cintai ini,” kata Rudy.

LIDIK. ID,


Mingrum Gumay Apresiasi Pelepasan Ekspor Nanas di GGP


Ketua DPRD Lampung dampingi Ketua DPR RI lakukan kunjungan kerja (Kunker) serta pelepasan ekspor nanas oleh PT. Great Giant Pineapple (GGP) yang dilaksanakan di Gudang Factory GGP, Rabu (24/08) 


Ketua DPRD Lampung Mingrum Gumay SH., MH mengapresiasi GGP yang menghasilkan produk asli lokal (Lampung) yang mampu bersaing di tingkat nasional maupun mancanegara.


"Tadi kita berkeliling melihat bagaimana proses yang ketat dilakukan oleh GGP dalam rangka memastikan produk yang keluar hingga sampai di tujuan tetap dalam kondisi baik dan layak, semuanya dilakukan sangat hati-hati," ujar Mingrum. 

Ia juga menjelaskan GGP telah ikut serta berpartisipasi dalam melakukan penyerapan tenaga kerja dengan memberikan kesempatan SDM yang berada di lingkungan kerjanya menjadi skala prioritas. 

"Tadi ngobrol dengan salah satu karyawan nya, ternyata GGP memberikan skala prioritas terhadap masyarakat sekitar yang ingin bergabung di perusahaan buah ekspor ternama ini," kata Mingrum


Terakhir, ia meminta untuk menjaga keharmonisan, kesejukan dan meningkatkan sinergitas kepada petani plasma agar tercipta kolaborasi yang saling menguntungkan sehingga berdampak terhadap peningkatan ekonomi.


Garis komando

Ini Kata Anggota DPRD Lampung Sahdana Terkait OTT Rektor Unila


Permintaan agar KPK terus menyusur semua yang terlibat korupsi, termasuk orang tua/wali mahasiswa kedokteran UNILA adalah semacam upaya paksa untuk membuka tabir praktik suap yang, bahkan, oleh KPK sudah berlangsung lama.

Salah satu yang meminta agar KPK membongkar tuntas praktik suap itu adalah anggota Komisi I DPRD Provinsi Lampung, Sahdana.


Anggota Fraksi PDIP itu menyatakan dukungannya kepada KPK untuk mengusut tuntas kasus korupsi yang dilakukan oleh Rektor UNILA dan kroninya.

“Jangan hanya terbatas pada kasus yang berlangsung tahun ini. OTT yang baru terjadi ini bisa menjadi pintu masuk membongkar praktik suap yang oleh KPK sendiri disebut sudah berlangsung lama. Semua oknum yang bermain selama ini harus diusut,” katanya, Selasa (23/08/22).


Sahdana mengaku peristiwa OTT Rektor Unila tak hanya memalukan, tetapi sekaligus menyedihkan.


“Praktik sokok menyogok di Unila itu telah merampok kesempatan masyarakat kurang mampu untuk menjadi seorang dokter yang kini sangat dibutuhkan oleh seluruh pemerintah kabupaten/kota,” tegasnya lagi.


Ia terangkan bahwa KPK harus tahu akibat dari praktik suap itu banyak generasi muda di desa yang memiliki potensi menjadi ahli, tiba-tiba gagal mencapai cita-citanya.

“Ini jahat sekali. Tak cuma culas, tapi juga tidak sejalan dengan upaya luhur bangsa yakni mencerdaskan semua rakyat berdasarkan keadilan dan persamaan hak untuk maju dan mengembangkan diri,” ujar Sahdana.


Sebagai seorang putra daerah Lampung, Sahdana mengingnkan agar proses penerimaan mahasiswa jalur mandiri di masa datang bisa bersih dan transparan.


Haluan Indonesia

Paripurna DPRD Lampung, Gubernur Berikan Penghargaan untuk Oemarsono


Bandarlampung
--Pemerintah Provinsi (Pemprov) Lampung memberikan penghargaan kepada Gubernur Periode 1998-2003 Oemarsono.

Pemberian piagam penghargaan itu berdasarkan Surat Keputusan Gubernur Lampung Nomor: G/455/V.07/HK/2022 tertanggal 12 Agustus 2022.

Penghargaan itu diberikan karena Oemarsono dinilai sangat berperan dalam ekonomi kerakyatan berbasis pedesaan.

Terutama dua program Desaku Maju, Sakai Sambayan, Gerakan Kembali ke Desa (DMSSGKD) dan Itara (Industri Tapioka Rakyat) yang dicanangkan pasca krisis moneter 1998.

Penghargaan tersebut diserahkan Gubernur Arinal Djunaidi kepada istri Oemarsono, Edyati Dwi Lestari saat Rapat Paripurna Istimewa DPRD Lampung, Selasa (16-8-2022).

Selain piagam penghargaan, juga diserahkan cinderamata oleh Wakil Gubernur Chusnunia dan petikan Surat Keputusan Gubernur oleh Ketua DPRD Mingrum Gumay.

Sebelumnya, Kepala Dinas Sosial Lampung Aswarodi mengatakan, pemberian penghargaan kepada Oemarsono karena berjasa dalam ekonomi kerakyatan berbasis pedesaan.

"Penghargaan itu diberikan oleh pak gubernur atas jasa-jasa beliau dalam rangka meningkatkan ekonomi kerakyatan. Terutama melalui program DMSSGKD dan Itara," kata Aswarodi.

Dia menjelaskan, melalui dua program tersebut, ekonomi rakyat di Provinsi Lampung bisa bangkit pasca krisis moneter tahun 1998.

"Jadi pasca krisisi moneter tahun 1998, Pak Oemarsono mencanangkan dua program itu. Supaya masyarakat di desa bisa bertahan," terangnya. (**)

Harian momentum


LSM Pusaki Minta Kejati Lampung Usut Dana BOS SMAN 1 Terbanggi Besar


Lampung Tengah - Ketua Lembaga Swadaya Masyarakat Pusat Study Kajian Korupsi (LSM Pusaki), Junindra Estrada melaporkan dugaan korupsi penggunaan Dana BOS SMA 1 Terbanggi Besar Lampung Tengah tahun 2020 dan 2021 ke Kejati, Selasa (16/8/22).

Junindra meminta Kejaksaan Tinggi Lampung limit mengungkap dugaan Korupsi Dan BOS SMAN 1 Terbanggi Besar Lampung Tengah tahun 2020 dan 2021.

"Kami minta dugaan korupsi di SMAN 1 Terbanggi Besar diungkap," kata dia melalui siaran pers, Kamis (18/8/22).

Alasannya kata Junindra, di tengah kehidupan bangsa Indonesia yang carut-marut ini, membutuhkan orang-orang bersih dan jujur yang mampu memberantas penyakit kronis bangsa tersebut.
"Kami mendukung penuh Kejati Lampung mengungkap dugaan Korupsi Dan BOS SMA 1 Terbangi Besar Lampung Tengah tahun 2020 dan 2021 yang sudah dilaporkan ke Kejati Lampung," paparnya.

Diketahui, sebelumnya penggunaan Dana BOS SMAN 1 Terbanggi Besar Tahun 2020-2021 baik dari kegiatan fisik dan non fisik sudah dilaporkan LSM PAKP Provinsi Lampung Fikri ke Kejati Lampung belum lama ini.

Fikri dengan tegas meminta kepada Kejati Lampung, agar dapat segera memeriksa dan memanggil pihak terkait misalnya kuasa penguna anggaran, Haryono selaku Kepala SMAN I Terbanggi Besar Kabupaten Lamteng.

Masih kata Fikri, PAKP akan terus memantau terus progres-proses pelaporan ini hingga tuntas. Tanpa adanya tebang pilih main mata atau memperjual belikan perkara, dan apabila menemukan indikasi kerugian negara segera menetapkan tersangka pelaku dugaan korupsi dana BOS SMAN I Terbanggi Besar Kabupaten Lamteng.

“PAKP juga mengingatkan kepala Sekolah agar bisa dan harus amanah melaksanakan tugas mengelola dana BOS, karna akan berakibat fatal jika menyelewengkan BOS, karena masyarakat umum terlebih sosial kontrol mengawasi penggunaan anggaran," pungkasnya.
Sementara Kepala SMAN I Terbanggi Besar, Lampung Tengah, Haryono saat di konfirmasi justeru memblokir nomor wartawan. (Rel).