Hanifah: Nilai-nilai Ideologi Bangsa dan Dasar Negara Sudah Terkikis


 Pesawaran — 'Anak-anak kita saat ini, sudah candu dengan HP, bukan hanya yang sudah sekolah, tetapi masih Balita pun sudah terbiasa dengan Hp,' demikian disampaikan Anggota DPRD Provinsi Lampung, Hanifah, dihadapan warga Desa Cipadang Kecamatan Gedong Tataan. Saat mensosialisasikan Pembinaan Ideologi Pancasila dan Wawasan Kebangsaan (PIP-WK). Rabu (25/09/2024). 


“Tentu, dengan adanya sosialisasi yang dilakukan "Tentu, dengan adanya sosialisasi yang dilakukan oleh DPRD Provinsi Lampung sesuai Dapil masing-masing. Bertujuan menguatkan kembali nilai-nilai Pancasila, dengan mengimplementasikan dalam kehidupan seharihar. Sehingga, pondasi akan nilai-nilai Pancasila terhadap anak-anak kita, dan generasi penerus bangsa dapat kokoh," kata Hanifah. 


Menurutnya, penguatan nilai-nilai Pancasila terhadap masyarakat, anak-anak dan generasi penerus bangsa menjadi penting. Sebab, jika di zaman dahalu, pembelajaran Pancasila ada pada mata pelajaran PMP, kemudian berubah menjadi PKN, selanjutnya PPKN. Dengan muatan materi pembelajaran lebih detail. Sehingga, implementasi nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan sehari-hari masih terasa. Sementara, saat ini malah sebaliknya. 


“Sekarang, nilai-nilai Pancasila itu sudah terkikis. Ideologi bangsa di lingkungan masyarakat sudah mulai luntur. Misalnya, Gotong royong sudah tidak membudaya lagi. Tentu, ini pergeseran atas dasar perkembangan zaman. Disinilah, hadirnya kami sebagai wakil rakyat untuk saling menguatkan tentang Pancasila,” tegasnya seperti dilansir warta post. 







Tondi Muammar Ghadafi Nasution Sosialisasi Ideologi Pancasila di Metro

 


Sosialisasi Pembinaan Ideologi Pancasila dan Wawasan Kebangsaan dan Ideologi Pancasila, oleh Tondi Muammar Ghadafi Nasution, Anggota DPRD Provinsi Lampung Daerah Pemilihan 3, Kota Metro Pringsewu dan Kabupaten Pesawaran.


acara dilaksanakan di Gedung Wisma Haji, dihadiri oleh berbagai lapisan masyarakat. Rabu (25/09/2024).


Dalam kegiatan tersebut di awali sambutan Tondi Muammar Gaddafi Nasution, berlangsung dengan khidmat, penuh semangat dalam mempererat persatuan dan kesatuan bangsa Indonesia.


Selanjutnya dilakukan serangkaian sesi diskusi, presentasi dan workshop yang melibatkan peserta secara aktif. Melalui materi yang disajikan, para peserta diajak untuk merenungkan arti sejati dari wawasan kebangsaan dan nilai-nilai luhur Pancasila sebagai landasan negara dan panduan hidup bermasyarakat.


Salah satu poin penting dalam kegiatan tersebut adalah, penekanan pada pentingnya menjaga kerukunan antar warga dan menghormati perbedaan sebagai bagian dari keberagaman yang kaya di Indonesia.


Dikesempatan itu, salah satu nara sumber, Anna Morinda menyampaikan bahwa, melalui sosialisasi tersebut pemahaman tentang wawasan kebangsaan dan ideologi Pancasila semakin meluas dan mengakar kuat di hati setiap individu. Maka, langkah langkah seperti ini menjadi pondasi kokoh dalam membangun bangsa yang maju, berbudaya, dan damai.


Dikesempatan yang sama, Rahmatul Ummah yang juga sebagai narasumber menyampaikan tentang nilai-nilai ideologi Pancasila dan wawasan kebangsaan telah lama tertanam di diri kita, karena sejak dahulu memang telah diterapkan dalam kehidupan sehari-hari.


Wawasan kebangsaan ini akan membantu generasi muda mengetahui tentang sejarah dan budaya negara, menghargai perbedaan serta mengembangkan sikap nasionalisme. (*)

Mirzalie Dukung Kebijakan Gubernur Lampung Rolling Pejabat

 


Anggota DPRD Provinsi Lampung dari Fraksi Gerindra, Mirzalie mendukung kebijakan Pj Gubernur Samsudin yang melakukan rolling puluhan Pejabat Eselon II dan III.


"Saya mendukung dan itu sangat tepat berdasarkan evaluasi kinerja," ujar Mirzalie, Rabu (25/9).


Mirzalie menyampaikan, selama 5 tahun ke belakang menjadi Anggota DPRD, dirinya melihat Inspektorat sudah mengeluarkan banyak rekomendasi perbaikan untuk Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di Pemprov Lampung.


"Hasil rekomendasi inspektorat sudah terus diperbaiki, misalnya dari sisi aturannya kurang sudah diperbaiki, dari sistemnya kurang juga sudah diperbaiki lagi, tapi masih berulang. Sehingga yang perlu dikaji adalah perubahan personilnya," jelasnya.


Sehingga, kata politisi asal Lampung Barat itu, memang sudah saatnya pejabat di lingkungan Pemprov Lampung itu dirolling.


"Kalau kita bicara unsur politik, ini memang sudah terjadwal, memang sudah tahunnya. Tapi kalau kegiatan pemerintah itu ada ukurannya dari kinerja yang dievaluasi inspektorat," sambungnya.


Soal aturan dan perizinan, Mirzalie meyakini Pj Gubernur Lampung sudah mendapatkan persetujuan dari Mendagri. Sehingga, tidak perlu menjadi persoalan.


"Kalau bicara etika semuanya menjadi samar. Ketika sudah diatur dalam aturan kewenangan Pj itu sudah termasuk etika. Kalau orang kinerjanya buruk, masa mau didiamkan saja, makanya perlu dieksekusi," pungkasnya seperti dilansir rmol Lampung. 



Solihin Ajak Warga Pringsewu Cinta Pancasila

 


Pringsewu — 'NKRI dan Pancasila lahir atas kesepakatan, yang melibatkan semua unsur, Agama, Ras, dan Golongan. Dengan menggali, seluruh kultur, budaya, dari sabang sampai merauke. Sehingga, ideologi Bangsa Indonesia menjadi mutlak Pancasila', Demikian disampaikan, Anggota DPRD Provinsi Lampung, Solihin. Dihadapan warga Pekon Enggal Rejo, Kecamatan Adiluwih, Kabupaten Pringsewu. Selasa (24/09/2024). 


Melalui Sosialisasi Pembinaan Ideologi Pancasila dan Wawasan Kebangsaan (PIP-WK), yang digelar secara serentak oleh anggota DPRD Provinsi Lampung periode 2024-2029. Dapat memberikan pembelajaran bagi masyarakat, untuk memahami sila-sila yang pada Pancasila, untuk kemudian diimplementasikan dalam lingkungan, keluarga dan masyarakat. Sehingga, masyarakat Pringsewu dapat terhindar dari Ideologi, dan faham-faham yang keliru. 


“Dalam hal ini, sengaja saya hadirkan dua narasumber. Yaitu Wirdayati (Dosen dan Anggota KI), kemudian Bisri Mustapa (Dosen UIN Raden Intan Lampung), untuk kemudian akan memaparkan lebih detail tentang Pancasila,” kata Solihin. 


Oleh karena itu, Gus Coing sapaan akrabnya melanjutkan. Dua narasumber dapat memaparkan, tentang kenapa ideologi Bangsa Indonesia adalah Pancasila, kemudian kenapa bentuk negara kita adalah Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). 


“Tujuannya, agar bapak-bapak dan ibu yang hadir disini bisa mengerti, untuk kemudian menjelaskan kepada Anak-anaknya dirumah tentang Pancasila secara utuh. Sehingga, warga Pringsewu bisa menjadi Pancasilais,” ujarnya. 


Selain itu, Politisi PDI Perjuangan Lampung tersebut mengucapkan terimakasih kepada peserta yang sudah hadir dalam kegiatan DPRD Provinsi Lampung. Karena, dengan wasilah agenda rutin terjadwal dari Sekretariat DPRD, dapat bertatap muka dengan warga di Dapil masing-masing. 


“Alhamdulillah, atas kepercayaan yang diberikan oleh masyarakat Pringsewu dan Lampung pada umumnya. Kita bisa bersilaturahmi berkumpul, yang dikemas dalam sosialisasi Pancasila," tegasnya, seperti dilansir wartapost. 



Pj. Gubernur Samsudin Lepas Pawai Atlet PON

 


Bandar Lampung --- Penjabat (Pj) Gubernur Lampung Samsudin melepas Pawai Atlet Kontingen Lampung yang baru saja berhasil meraih sukses masuk 10 besar pada PON XXI 2024 Aceh - Sumut, dari halaman Mahan Agung, Selasa (24/09/2024). 


Pj. Gubernur Lampung Samsudin memimpin rombongan bersama ketua dan wakil ketua kontingen, Brigjen Rikas Hidayatullah dan Brigjen Pol Ahmad Ramadhan menggunakan kendaraan Jeep Willys. 


Ratusan atlet dari berbagai cabang olahraga, pelatih dan seluruh tim kontingen PON Lampung kompak mengenakan setelan training suit Putih Gading mengikuti Pawai dengan mengendarai 3 buah kendaraan terbuka.


Rute yang dilalui pawai, yaitu : Start Mahan Agung - Jl. Dr. Soesilo - Jl. Diponegoro - Jl. A.Yani - Jl. Kartini - Jl. Kotaraja - Jl. Raden Intan - Jl. Jend. Sudirman - Jl. H. Djuanda - Jl. Dr. Soesilo - Finish Mahan Agung. 


Sepanjang rute yang dilalui, tampak ratusan masyarakat begitu antusias melambaikan tangan dan menyambut rombongan yang melintas. Bahkan para siswa dari tingkat TK, SD, hingga SMA/SMK menyambut dengan sorak sorai di depan sekolahnya masing-masing. 


Dalam kesempatan tersebut Pj. Gubernur Lampung berpesan, bahwa momentum ini merupakan hari bersejarah bagi dunia olahraga Lampung karena sebelumnya belum pernah menggelar pawai setelah PON. Selain itu capaian kontingen Lampung di PON 2024 juga sangat membanggakan.  


Lampung berhasil mencapai target 10 besar PON dengan mengumpulkan 68 medali. Terdiri dari 22 medali emas, 16 perak, dan 30 perunggu. 


Pj. Gubernur Lampung menyebut prestasi yang diraih kontingen Lampung menjadi kebanggaan luar biasa bagi seluruh masyarakat Lampung. 


“Kita memberikan apresiasi bangga terhadap pahlawan olahraga para generasi muda Kontingen Olahraga Provinsi Lampung, ini adalah kebanggan bagi masyarakat Lampung," ucap Pj. Gubernur.


Atas nama Pemerintah dan atas nama masyarakat Provinsi Lampung, Pj. Gubernur mengucapkan rasa hormat dan rasa bangga kepada para atlet, pelatih dan ofisial Lampung pada PON XXI/2024 yang telah berkontribusi untuk daerah dan sukses meraih medali di ajang PON XXI 2024. 


"Sebagai bentuk kegembiraan pawai ini kita kawal bersama-sama agar seluruh masyarakat Lampung mengetahui, inilah mereka para pejuang olaharaga yang bisa mengharumkan nama baik Provinsi Lampung Tahun 2024." pungkasnya. (Dinas Kominfo dan Statistik Provinsi Lampung).

Pj. Gubernur: Lomba Guru Bahasa Lampung Upaya Peningkatan Pelestarian Budaya


Bandar Lampung -- Lomba Pemilihan Guru Bahasa Lampung Berprestasi Tingkat Provinsi Lampung bukan hanya sekadar ajang kompetisi, tetapi juga merupakan upaya bersama dalam meningkatkan motivasi, dedikasi, loyalitas, dan profesionalisme para guru Bahasa Lampung, baik di tingkat dasar (SD/MI, SMP/MTs) maupun pendidikan menengah (SMA/SMK) di seluruh kabupaten/kota se-Provinsi Lampung.


Hal tersebut disampaikan Pj. Gubernur Samsudin saat menghadiri penyerahan hadiah bagi para pemenang Lomba Pemilihan Guru Bahasa Lampung Berprestasi Tingkat Provinsi Lampung Tahun 2024, di Gedung Pusiban, Selasa (24/9/2024). 


Rangkaian kegiatan Lomba Pemilihan Guru Bahasa Lampung Berprestasi Tingkat Provinsi Lampung Tahun 2024 ini telah dilaksanakan dari tanggal 1 Juli - 23 September 2024. Dimulai dari pendaftaran peserta sampai dengan presentasi best practice yang dilaksanakan secara daring dan micro teaching tentang bagaimana cara mereka mengajar di depan murid yang dilaksanakan pada 23 September 2024 di Gedung Pusiban. 


Adapun jumlah peserta yang mendaftar sebanyak 93 peserta Guru Bahasa Lampung se-Kabupaten/Kota se-Provinsi Lampung dan yang lulus seleksi berkas sebanyak 30 peserta. 


Pemerintah Provinsi Lampung, kata Pj. Gubernur, selalu berkomitmen untuk mendukung upaya peningkatan kualitas pendidikan, terutama dalam bidang bahasa daerah. 


"Melalui acara ini, saya berharap dapat memotivasi para guru untuk terus meningkatkan kompetensi, semangat, dan inovasi dalam mengajar. Profesionalisme dan loyalitas yang tinggi menjadi kunci utama dalam memastikan keberhasilan pendidikan, serta menjaga keberlangsungan Bahasa Lampung sebagai salah satu kekayaan budaya kita," ujar Pj. Gubernur. 


Pj. Gubernur menyampaikan selamat kepada para guru Bahasa Lampung yang telah terpilih menjadi pemenang dalam pemilihan Guru Bahasa Lampung Berprestasi Tahun 2024. 


Pj. Gubernur menyebutkan, prestasi ini merupakan hasil dari dedikasi, kerja keras, dan komitmen yang luar biasa dalam mengajarkan serta melestarikan Bahasa Lampung di tengah generasi muda. 


"Kemenangan ini bukan hanya milik pribadi, tetapi juga kemenangan bagi seluruh masyarakat Lampung yang menginginkan agar bahasa dan budaya kita terus hidup dan berkembang di masa mendatang," kata Pj. Gubernur. 


Pj. Gubernur juga berharap agar para pemenang dapat menjadi inspirasi bagi rekan-rekan sejawat serta terus berinovasi dalam mengajar, sehingga Bahasa Lampung tidak hanya dipahami tetapi juga dicintai oleh generasi berikutnya. (Dinas Kominfotik Provinsi Lampung)

DPRD Lampung Soroti Seleksi Calon Anggota KPU

 


Minimnya keterwakilan perempuan di seleksi Calon Anggota KPU Provinsi Lampung Periode 2024-2029 jadi perhatian aktivis yang kini duduk jadi Anggota DPRD Lampung, Diah Dharma Yanti.


Mulanya ada 5 perempuan yang masuk 28 besar dan berhak mengikuti tes kesehatan dan wawancara. Mereka adalah Amhani, Dewi Eliyasari, Ika Kartika, Wirdayati, Yusni Ilham. 


Hanya Yusni Ilham, mantan Anggota Bawaslu Bandar Lampung yang lolos tes ini. Jika dikalkulasikan, 1 perempuan yang lolos hanya mewakili 7 persen, jauh dari afirmasi 30 persen keterwakilan perempuan.


Diah Dharma Yanti mengatakan, dalam Undang-undang No 7 Tahun 2017 tentang Pemilu, memang memakai kata "memperhatikan", bukan mewajibkan 30 persen keterwakilan perempuan. Jadi bisa diinterpretasikan oleh Timsel dengan bisa dipenuhi dan bisa tidak. 


"Harapannya pasal-pasal yang berhubungan dengan 30 persen representasi perempuan baik pasal 10 ayat 7 (untuk KPU) maupun 92 ayat 11 (untuk Bawaslu) bisa diubah," kata Diah, Rabu (18/9).


Sebagai aktivis dan Anggota DPRD yang konsen terhadap masalah perempuan, besar harapannya agar representasi perempuan di penyelenggara pemilu dalam hal ini KPU bisa dipenuhi.


"Sekarang dari 14 orang itu kenapa gak 3 orang perempuan yang diloloskan, jangan hanya 1. Kalau ternyata 1 ini gak lolos tes berikutnya, nanti KPU isinya laki-laki semua," lanjut Diah.


Menurut Diah, sangat penting perempuan bisa terlibat aktif di politik, khususnya penyelenggara. Perempuan duduk sebagai penyelenggara pemilu merupakan implementasi legislasi dari konferensi internasional terhadap perempuan. 


"Ketika ada perempuan, dia akan memperhatikan kepesertaan dan kuota perempuan, karena selama ini yang memperhatikan persoalan perempuan di bidang politik ya perempuan sendiri," kata Bendahara PAN Lampung ini seperti dilansir rmol Lampung.

Yudha Alhadjid Sosialisasikan Pancasila di Taman Sari Pesawaran

 


Pesawaran — Giat perdana anggota DPRD Provinsi Lampung periode 20242029, mensosialisasikan Pembinaan Ideologi Pancasila dan Wawan Kebangsaan secara serentak di masing-masing Dapil. Hal tersebut bertujuan untuk, memberikan penguatan, pemahaman secara utuh tentang dasar negara Indonesia yaitu Pancasila. 


“Terimakasih tentunya, kepada masyarakat Taman Sari Gedong Tataan Pesawaran. 

Taman Sari Gedong Tataan Pesawaran. Sehingga, bisa bersilaturahmi, melalui kegiatan rutin DPRD Provinsi Lampung. Yaitu, sosialisasi Pancasila,” kata Anggota DPRD Provinsi Lampung, Yudha Alhadjid di sela kegiatan. Rabu (25/09/2024). 


Untuk itu, Yudah melanjutkan. Apa yang disampaikan oleh pemateri tentang Pancasila, diharapkan memberikan pemahaman secara utuh kepada masyarakat mengenai sila-sila yang ada di Pancasila, untuk kemudian mengamalkan nilai-nilai Pancasila itu sendiri dalam keseharian. 


“Tidak bisa dipungkiri, saat ini sudah ada pergeseran nilai-nilai Pancasila dalam keseharian kita. Terkhusus kepada anak-anak. Tentu, ini tugas kita sebagai orang tua, untuk menanamkan nilai-nilai Pancasila. Sehingga, generasi penerus bangsa tidak mudah terkontaminasi, oleh paham diluar Pancasila," tegasnya seperti dilansir warta post. 






Pj. Gubernur Lampung Hadiri Deklarasi Kampanye Pilkada Damai

 


Bandar Lampung ---- Deklarasi Kampanye Pilkada Damai merupakan wujud komitmen bersama untuk mewujudkan proses Pilkada yang damai, jujur, dan adil. 


Hal tersebut disampaikan Pj. Gubernur Lampung, Samsudin, saat menghadiri Deklarasi Kampanye Pilkada Damai dan Pengawasan Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Lampung Tahun 2024, di Gedung Bagas Raya, Senin (23/9/2024). 


Seperti diketahui, pada Rabu, 27 November 2024 nanti, Pilkada serentak akan diselenggarakan di seluruh Indonesia. Khusus di Provinsi Lampung, akan dilaksanakan Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur, serta 13 Bupati dan Wakil Bupati, dan 2 Walikota dan Wakil Walikota secara serentak. 


Gelaran akbar ini akan melibatkan jutaan pemilih di seluruh penjuru Lampung, dan tentunya menuntut semua pihak untuk menjaga integritas, profesionalitas, dan netralitas sebagai abdi negara.


Pj. Gubernur Samsudin menyebutkan, tantangan Pilkada serentak tahun 2024 ini lebih besar daripada sebelumnya. Dengan jumlah pemilih yang terus meningkat, perkembangan teknologi, dan dinamika sosial yang semakin kompleks, Pj. Gubernur mengajak seluruh pihak agar lebih siap dari segi pengawasan, pengamanan, dan pelaksanaan. 


"Saya mengajak kita semua untuk menyadari bahwa Pilkada Damai bukan hanya slogan, tetapi tanggung jawab bersama. Mari kita ciptakan suasana kondusif, aman, dan damai selama seluruh tahapan pemilu berlangsung," ajak Pj. Gubernur. 


"Dengan semangat kebersamaan, kita akan buktikan bahwa Provinsi Lampung mampu melaksanakan pesta demokrasi ini dengan penuh martabat dan kehormatan," pungkas Pj. Gubernur menutup sambutannya. 


Ketua Bawaslu Provinsi Lampung Iskardo P. Panggar meyakini bahwa Pilkada serentak di Provinsi Lampung akan berjalan lancar dan damai. Pasalnya, Provinsi Lampung memiliki modal sosial yang kuat dalam menjaga keharmonisan hubungan sosial antar masyarakat dan telah diwariskan secara turun temurun yang tergambar dalam semboyan Sai Bumi Ruwa Jurai. 


"Lampung menjadi miniatur Republik Indonesia. Sepanas apapun kontestasi Pilkada kita, kami meyakini, modal sosial ini adalah modal yang besar bagi masyarakat Lampung untuk mewujudkan Pilkada yang damai," ujar Ketua Bawaslu Provinsi Lampung. 


Seleksi Anggota KPU Hanya Menyisakan Satu Perempuan, Ini Kata DPRD Lampung


 Bandarlampung - Anggota DPRD Provinsi Lampung Budhi Condrowati mengaku miris sekaligus prihatin atas minimnya keterwakilan perempuan yang masih bertahan dalam seleksi calon anggota Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Lampung.


Diketahui, hasil pengumuman Tim seleksi (Timsel) calon anggota Komisi Pemilihan Umum (KPU) Lampung hanya menyisakan satu keterwakilan perempuan dari 14 besar calon KPU Lampung yang lolos wawancara dan kesehatan, yang nantinya akan berlanjut untuk mengikuti uji kelayakan dan kepatutan di KPU RI.


Pengumuman tertuang dalam Nomor 05/TIMSELPROV-GEL.14-Pu/04/18/2024 Tentang Hasil Seleksi Calon Anggota KPU Provinsi Lampung Periode 2024-2029. Pengumuman ditandatangani oleh Ketua Siti Khoiriah dan Sekretaris Hervin Yoki Pradikta, pada 17 September 2024.


Dalam tahapan 28 besar kemarin, terdapat lima perempuan yang mengikuti Tes Kesehatan dan Wawancara yaitu Amhani S, Dewi Eliyasari, Ika Kartika, Wirdayati, dan Yusni Ilham. Namun empat perempuan tersebut gugur dalam tes wawancara dan tes kesehatan. Hanya satu perempuan yang lolos tahapan 14 besar yakni Yusni Ilham, mantan anggota Bawaslu Kota Bandarlampung.


“Artinya, tidak sampai 10 persen keterwakilan perempuan dalam seleksi tersebut. Sangat miris,” ucap Budhi Condrowati, Rabu (18/9).


Menurutnya, keterwakilan perempuan dalam penyelenggaraan pemilu sangat penting mengingat parpol juga harus memperhatikan perempuan dalam proses Pemilu.


“Bagaimana mungkin penyelenggara pemilu mewajibkan 30 persen komposisi kuota perempuan dalam kepengurusan partai politik maupun pencalonan legislatif, sementara penyelenggaranya sendiri pun mengabaikan semangat keterwakilan perempuan yang diatur dalam undang-undang,” cetus Budhi Condrowati seperti dilansir lampung way.


Budhi Condrowati juga menegaskan, dalam kasus ini dirinya tidak ada kepentingan apapun, hanya ingin memperjuangkan semangat keterwakilan perempuan.


“Kami tidak mengenal mereka (calon) dan kami tidak ada kepentingan, yang kami perjuangkan adalah semangat keterwakilan perempuan 30 persen,” pungkas Condro. (*/LW)

Sehari Setelah Pelantikan, Anggota DPRD Fraksi PKS ini Langsung Tepati Janji


Lampung — Tepat sehari setelah dilantik sebagai Anggota DPRD Provinsi Lampung dari Fraksi PKS, H. Yusnadi, S.T. langsung mewujudkan salah satu janji yang telah lama dinantikan oleh tim dan relawannya.

Selasa, (3/9/2024) Yusnadi, Anggota DPRD Provinsi Lampung dari PKS Daerah Pemilihan Lampung Timur, turun langsung ke daerah pemilihannya (Dapil) untuk menyerahkan satu unit ambulans kepada masyarakat di wilayah yang memberikan dukungan suara terbanyak pada Pemilihan Umum 2024 lalu. 

Menurut Yusnadi, penyediaan ambulans ini merupakan langkah awal dari komitmennya untuk memberikan pelayanan yang lebih baik kepada masyarakat. "Alhamdulillah, hari ini saya dapat menepati janji yang telah saya buat kepada tim dan masyarakat. Saya berharap ambulans ini dapat membantu warga yang membutuhkan layanan kesehatan dengan cepat dan tepat," ujarnya saat penyerahan ambulans tersebut.

Menurutnya pun, realisasi 1 unit Ambulan ini juga tidak lepas dari keinginan kuat agar indeks pembangunan manusia (IPM) di Lampung Timur (72, 44) bisa setara dengan IPM Provinsi Lampung, dimana IPM Provinsi Lampung mencapai 72,48, syukur-syukur mampu melampaui dan mendekati IPM Kota dan Kabupaten tertinggi. 

"Karena bagaimanapun IPM dibentuk dari kesehatan dan angka harapan hidup, pengetahuan serta kehidupan yang layak", ungkap salah satu pimpinan di PKS Lampung. 

Salah satu relawan di Kecamatan Mataram Baru, Lamtim, Yuliadi, menyampaikan rasa gembiranya atas langkah cepat yang diambil oleh Yusnadi. "Kami sangat berbahagia melihat Pak Yusnadi gercep merealisasikan komitmennya untuk mensupport kegiatan layanan kesehatan dan kegawatdaruratan dengan menghadirkan ambulans sesuai komitmen awal kampanye dahulu. Ini membuat kami semakin bersemangat untuk terus berjuang melayani masyarakat," katanya.

Ambulans ini diharapkan dapat membantu warga dalam situasi darurat dan menjadi awal dari program-program lain yang telah direncanakan oleh Yusnadi untuk meningkatkan kualitas pembangunan bidang kesehatan di Provinsi Lampung, khususnya di Daerah Pemilihan Lampung Timur. (*)