Pj. Gubernur Samsudin Berikan Bantuan Program Jaminan Sosial Ketenagakerjaan

 


Bandar Lampung --- Penjabat Gubernur Lampung Samsudin melakukan peluncuran  program Jaminan Sosial Ketenagakerjaan (Jamsostek) bagi Pekerja Rentan melalui Dana Bagi Hasil (DBH) Sawit bertempat di Hotel Novotel, Kamis (26/09/2024).

Penerima manfaat dalam program ini berjumlah 18.612 orang pekerja perkebunan sawit dengan fokus yang dipusatkan pada 5 kabupaten, yaitu Mesuji, Tulang Bawang, Way Kanan, Lampung Timur, dan Pesisir Barat.

Selain pemberian Jaminan Sosial Ketenagakerjaan (Jamsostek) bagi Pekerja Rentan secara simbolis, dalam kesempatan tersebut juga dilakukan penyerahan klaim manfaat Program Jaminan Sosial Ketenagakerjaan di Provinsi Lampung berupa Jaminan Kecelakaan Kerja dan Beasiswa bagi Ahli Waris dari tingkat TK, SD, SMP, SMA dan Perguruan Tinggi.

Atas dukungan dan partisipasi untuk Perlindungan Jaminan Sosial ketenagakerjaan bagi 18.612 pekerja rentan sektor perkebunan sawit di wilayah Provinsi Lampung, Pemerintah Provinsi Lampung menerima Piagam Penghargaan yang diberikan oleh Kepala Kantor Wilayah BPJS Ketenagakerjaan Sumbagsel, Muhyidin yang diterima langsung oleh Pj. Gubernur Lampung Samsudin.

Pemberian Bantuan Jaminan Sosial Ketenagakerjaan yang dilaksanakan secara simbolis kepada pekerja ini merupakan terobosan guna memberikan perlindungan kepada Pekerja Rentan di Provinsi Lampung. Sehingga melalui program ini Pekerja Rentan dapat merasakan hadirnya pemerintah daerah, khususnya Provinsi Lampung untuk kesejahteraan bagi pekerja rentan dan keluarganya.

Penjabat Gubernur Lampung Samsudin dalam kesempatan tersebut menekankan bahwa Pemerintah Provinsi Lampung melalui Dinas Tenaga Kerja terus berupaya untuk melakukan perlindungan kepada pekerja sektor ini dan mendorong untuk menjadi peserta BPJS Ketenagakerjaan.

"Jaminan itu adalah hak asasi bagi masyarakat, bagi manusia. Kita tidak boleh mengesampingkan apa yang merupakan hak individu masyarakat, hak individu manusia, termasuk dalam hal ini Jaminan Sosial," tegasnya.

Hadiri Pelantikan DPC PWRI, Anggota DPRD Lampung

 


Mewakili Ketua DPRD Provinsi Lampung, anggota DPRD Lampung, Puji Sartono menghadiri acara pelantikan pengurus DPC PWRI Se-provinsi Lampung


Puji Sartono, yang juga merupakan salah satu dewan pembina DPD PWRI Provinsi Lampung menyampaikan bahwa, DPRD Provinsi Lampung sangat mendukung atas keberadaan organisasi Pers di Provinsi Lampung, khususnya DPD maupun DPC PWRI Se-provinsi Lampung. 


“DPRD Provinsi Lampung, dalam hal ini sangat mendukung atas tumbuhnya organisasi Pers yang membuat dunia pers akan semakin tertib, terorganisir, dan menuju kepada perbaikan-perbaikan di masa yang akan datang khususnya DPD PWRI Provinsi Lampung," ujar Puji Sartono. 


Puji Sartono mewakili Ketua DPRD Provinsi Lampung dan juga atas nama pribadi, mengucapkan selamat dan sukses atas dilantik dan dikukuhkannya kepengurusan DPD maupun DPC PWRI Seprovinsi Lampung. 


“Atas nama pribadi dan mewakili ketua DPRD Provinsi Lampung, saya mengucapkan selamat dan sukses atas dilantiknya Pengurus DPD PWRI Lampung maupun Kepengurusan DPC PWRI Se-provinsi," ucap dia. 


Anggota Komisi V DPRD Provinsi Lampung dari Fraksi PKS menyampaikan permohonan maaf dari Ketua DPRD Provinsi Lampung periode 2024-2029. 


“Izinkan saya menyampaikan permohonan maaf dari Ketua DPRD Provinsi Lampung bapak Ahmad Giri Akbar, seyogyanya beliau benar-benar siap menghadiri acara ini," kata dia seperti dilansir RadarCyberNusantara.com







8 Fraksi DPRD Lampung Terbentuk

 


Delapan pimpinan Fraksi beserta anggota Fraksi DPRD Lampung Periode 2024-2029 resmi ditetapkan dalam rapat paripurna, yang berlangsung pada Kamis, (26/09/2024). 

Kepala Bagian (Kabag) Humas Sekretariat DPRD Lampung Hendri Atmaja menyampaikan, ketua fraksi, sekretaris, bendahara beserta anggota Fraksi DPRD Lampung telah ditetapkan dalam rapat paripurna yang dilaksanakan di Ruang Sidang DPRD, kemarin. 

Hendri lantas menyebutkan delapan komposisi Fraksi DPRD Lampung tersebut diantaranya. Fahrorrozi resmi ditetapkan sebagai Ketua Fraksi Gerindra. Lalu, Ikhwan Fadhil Ibrahim sebagai Sekretaris. Kemudian anggota DPRD dari partai Gerindra yang lain ditetapkan sebagai anggota fraksi.

 “Sementara itu, Lesty Putri Utami ditetapkan sebagai ketua fraksi PDI Perjuangan dan didampingi Budhi Condrowati sebagai Wakil Ketua Fraksi, Yanuar Irawan sebagai Sekretaris Fraksi, dan I Ketut Dewi Nadi sebagai Bendahara,” kata Hendri seperti dilansir Pembaruan.id, Jumat (27/09/2024). 

Kemudian partai pemenang ketiga pada Pileg sebelumnya Golkar, ditetapkan Supriyadi Hamzah sebagai Ketua Fraksi dan Agus Sutanto sebagai Sekretaris Fraksi. 

Lalu dari Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) resmi ditetapkan Fatikhatul Khoiriyah sebagai ketua fraksi. Lalu, Sasa Chalim sebagai sekretaris dan Ahmad Basuki sebagai bendahara. Selanjutnya, Fauzan Sibron resmi ditetapkan sebagai ketua fraksi Nasem. 

“Kemudian dari Partai Demokrat resmi ditetapkan Yozi Rizal sebagai ketua Fraksi. Lalu, M. Junaidi Sekretaris dan Angga Satria Pratama sebagai Bendahara,” lanjut dia. 

Selanjutnya, komposisi Fraksi Partai Amanat Nasional (PAN) ditetapkan M. Hazizi sebagai Ketua Fraksi. Lalu Wakil Ketua Abdullah Surajaya, Sekretaris Iswan Hendi Caya San Bendahara Adriano Dwiki Agusta. Terakhir, Ketua Fraksi PKS diisi oleh Ade Utami Ibnu. 

Lalu, Wakil Ketua Yusnadi, Sekretaris Syukron Muchtar, dan Bendahara, Muhammad Ghafur. Hendri melanjutkan, para anggota DPRD Lampung ini akan melakukan rapat usulan dan penetapan komposisi Alat Kelengkapan Dewan. “AKD belum, insyaallah pekan depan,” pungkas Hendri.

 Sementara itu, Ketua Fraksi PKB Fatikhatul Khoiriyah saat dimintai tanggapan menyampaikan, demi kemajuan provinsi Lampung dibutuhkan sinergi dan kolaborasi antara semua fraksi. “Semoga bisa membangun sinergi dan kolaborasi yang baik dengan semua fraksi untuk kemajuan lampung,” pungkasnya.

Hanifah: Nilai-nilai Ideologi Bangsa dan Dasar Negara Sudah Terkikis


 Pesawaran — 'Anak-anak kita saat ini, sudah candu dengan HP, bukan hanya yang sudah sekolah, tetapi masih Balita pun sudah terbiasa dengan Hp,' demikian disampaikan Anggota DPRD Provinsi Lampung, Hanifah, dihadapan warga Desa Cipadang Kecamatan Gedong Tataan. Saat mensosialisasikan Pembinaan Ideologi Pancasila dan Wawasan Kebangsaan (PIP-WK). Rabu (25/09/2024). 


“Tentu, dengan adanya sosialisasi yang dilakukan "Tentu, dengan adanya sosialisasi yang dilakukan oleh DPRD Provinsi Lampung sesuai Dapil masing-masing. Bertujuan menguatkan kembali nilai-nilai Pancasila, dengan mengimplementasikan dalam kehidupan seharihar. Sehingga, pondasi akan nilai-nilai Pancasila terhadap anak-anak kita, dan generasi penerus bangsa dapat kokoh," kata Hanifah. 


Menurutnya, penguatan nilai-nilai Pancasila terhadap masyarakat, anak-anak dan generasi penerus bangsa menjadi penting. Sebab, jika di zaman dahalu, pembelajaran Pancasila ada pada mata pelajaran PMP, kemudian berubah menjadi PKN, selanjutnya PPKN. Dengan muatan materi pembelajaran lebih detail. Sehingga, implementasi nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan sehari-hari masih terasa. Sementara, saat ini malah sebaliknya. 


“Sekarang, nilai-nilai Pancasila itu sudah terkikis. Ideologi bangsa di lingkungan masyarakat sudah mulai luntur. Misalnya, Gotong royong sudah tidak membudaya lagi. Tentu, ini pergeseran atas dasar perkembangan zaman. Disinilah, hadirnya kami sebagai wakil rakyat untuk saling menguatkan tentang Pancasila,” tegasnya seperti dilansir warta post. 







Tondi Muammar Ghadafi Nasution Sosialisasi Ideologi Pancasila di Metro

 


Sosialisasi Pembinaan Ideologi Pancasila dan Wawasan Kebangsaan dan Ideologi Pancasila, oleh Tondi Muammar Ghadafi Nasution, Anggota DPRD Provinsi Lampung Daerah Pemilihan 3, Kota Metro Pringsewu dan Kabupaten Pesawaran.


acara dilaksanakan di Gedung Wisma Haji, dihadiri oleh berbagai lapisan masyarakat. Rabu (25/09/2024).


Dalam kegiatan tersebut di awali sambutan Tondi Muammar Gaddafi Nasution, berlangsung dengan khidmat, penuh semangat dalam mempererat persatuan dan kesatuan bangsa Indonesia.


Selanjutnya dilakukan serangkaian sesi diskusi, presentasi dan workshop yang melibatkan peserta secara aktif. Melalui materi yang disajikan, para peserta diajak untuk merenungkan arti sejati dari wawasan kebangsaan dan nilai-nilai luhur Pancasila sebagai landasan negara dan panduan hidup bermasyarakat.


Salah satu poin penting dalam kegiatan tersebut adalah, penekanan pada pentingnya menjaga kerukunan antar warga dan menghormati perbedaan sebagai bagian dari keberagaman yang kaya di Indonesia.


Dikesempatan itu, salah satu nara sumber, Anna Morinda menyampaikan bahwa, melalui sosialisasi tersebut pemahaman tentang wawasan kebangsaan dan ideologi Pancasila semakin meluas dan mengakar kuat di hati setiap individu. Maka, langkah langkah seperti ini menjadi pondasi kokoh dalam membangun bangsa yang maju, berbudaya, dan damai.


Dikesempatan yang sama, Rahmatul Ummah yang juga sebagai narasumber menyampaikan tentang nilai-nilai ideologi Pancasila dan wawasan kebangsaan telah lama tertanam di diri kita, karena sejak dahulu memang telah diterapkan dalam kehidupan sehari-hari.


Wawasan kebangsaan ini akan membantu generasi muda mengetahui tentang sejarah dan budaya negara, menghargai perbedaan serta mengembangkan sikap nasionalisme. (*)

Mirzalie Dukung Kebijakan Gubernur Lampung Rolling Pejabat

 


Anggota DPRD Provinsi Lampung dari Fraksi Gerindra, Mirzalie mendukung kebijakan Pj Gubernur Samsudin yang melakukan rolling puluhan Pejabat Eselon II dan III.


"Saya mendukung dan itu sangat tepat berdasarkan evaluasi kinerja," ujar Mirzalie, Rabu (25/9).


Mirzalie menyampaikan, selama 5 tahun ke belakang menjadi Anggota DPRD, dirinya melihat Inspektorat sudah mengeluarkan banyak rekomendasi perbaikan untuk Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di Pemprov Lampung.


"Hasil rekomendasi inspektorat sudah terus diperbaiki, misalnya dari sisi aturannya kurang sudah diperbaiki, dari sistemnya kurang juga sudah diperbaiki lagi, tapi masih berulang. Sehingga yang perlu dikaji adalah perubahan personilnya," jelasnya.


Sehingga, kata politisi asal Lampung Barat itu, memang sudah saatnya pejabat di lingkungan Pemprov Lampung itu dirolling.


"Kalau kita bicara unsur politik, ini memang sudah terjadwal, memang sudah tahunnya. Tapi kalau kegiatan pemerintah itu ada ukurannya dari kinerja yang dievaluasi inspektorat," sambungnya.


Soal aturan dan perizinan, Mirzalie meyakini Pj Gubernur Lampung sudah mendapatkan persetujuan dari Mendagri. Sehingga, tidak perlu menjadi persoalan.


"Kalau bicara etika semuanya menjadi samar. Ketika sudah diatur dalam aturan kewenangan Pj itu sudah termasuk etika. Kalau orang kinerjanya buruk, masa mau didiamkan saja, makanya perlu dieksekusi," pungkasnya seperti dilansir rmol Lampung. 



Solihin Ajak Warga Pringsewu Cinta Pancasila

 


Pringsewu — 'NKRI dan Pancasila lahir atas kesepakatan, yang melibatkan semua unsur, Agama, Ras, dan Golongan. Dengan menggali, seluruh kultur, budaya, dari sabang sampai merauke. Sehingga, ideologi Bangsa Indonesia menjadi mutlak Pancasila', Demikian disampaikan, Anggota DPRD Provinsi Lampung, Solihin. Dihadapan warga Pekon Enggal Rejo, Kecamatan Adiluwih, Kabupaten Pringsewu. Selasa (24/09/2024). 


Melalui Sosialisasi Pembinaan Ideologi Pancasila dan Wawasan Kebangsaan (PIP-WK), yang digelar secara serentak oleh anggota DPRD Provinsi Lampung periode 2024-2029. Dapat memberikan pembelajaran bagi masyarakat, untuk memahami sila-sila yang pada Pancasila, untuk kemudian diimplementasikan dalam lingkungan, keluarga dan masyarakat. Sehingga, masyarakat Pringsewu dapat terhindar dari Ideologi, dan faham-faham yang keliru. 


“Dalam hal ini, sengaja saya hadirkan dua narasumber. Yaitu Wirdayati (Dosen dan Anggota KI), kemudian Bisri Mustapa (Dosen UIN Raden Intan Lampung), untuk kemudian akan memaparkan lebih detail tentang Pancasila,” kata Solihin. 


Oleh karena itu, Gus Coing sapaan akrabnya melanjutkan. Dua narasumber dapat memaparkan, tentang kenapa ideologi Bangsa Indonesia adalah Pancasila, kemudian kenapa bentuk negara kita adalah Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). 


“Tujuannya, agar bapak-bapak dan ibu yang hadir disini bisa mengerti, untuk kemudian menjelaskan kepada Anak-anaknya dirumah tentang Pancasila secara utuh. Sehingga, warga Pringsewu bisa menjadi Pancasilais,” ujarnya. 


Selain itu, Politisi PDI Perjuangan Lampung tersebut mengucapkan terimakasih kepada peserta yang sudah hadir dalam kegiatan DPRD Provinsi Lampung. Karena, dengan wasilah agenda rutin terjadwal dari Sekretariat DPRD, dapat bertatap muka dengan warga di Dapil masing-masing. 


“Alhamdulillah, atas kepercayaan yang diberikan oleh masyarakat Pringsewu dan Lampung pada umumnya. Kita bisa bersilaturahmi berkumpul, yang dikemas dalam sosialisasi Pancasila," tegasnya, seperti dilansir wartapost. 



Pj. Gubernur Samsudin Lepas Pawai Atlet PON

 


Bandar Lampung --- Penjabat (Pj) Gubernur Lampung Samsudin melepas Pawai Atlet Kontingen Lampung yang baru saja berhasil meraih sukses masuk 10 besar pada PON XXI 2024 Aceh - Sumut, dari halaman Mahan Agung, Selasa (24/09/2024). 


Pj. Gubernur Lampung Samsudin memimpin rombongan bersama ketua dan wakil ketua kontingen, Brigjen Rikas Hidayatullah dan Brigjen Pol Ahmad Ramadhan menggunakan kendaraan Jeep Willys. 


Ratusan atlet dari berbagai cabang olahraga, pelatih dan seluruh tim kontingen PON Lampung kompak mengenakan setelan training suit Putih Gading mengikuti Pawai dengan mengendarai 3 buah kendaraan terbuka.


Rute yang dilalui pawai, yaitu : Start Mahan Agung - Jl. Dr. Soesilo - Jl. Diponegoro - Jl. A.Yani - Jl. Kartini - Jl. Kotaraja - Jl. Raden Intan - Jl. Jend. Sudirman - Jl. H. Djuanda - Jl. Dr. Soesilo - Finish Mahan Agung. 


Sepanjang rute yang dilalui, tampak ratusan masyarakat begitu antusias melambaikan tangan dan menyambut rombongan yang melintas. Bahkan para siswa dari tingkat TK, SD, hingga SMA/SMK menyambut dengan sorak sorai di depan sekolahnya masing-masing. 


Dalam kesempatan tersebut Pj. Gubernur Lampung berpesan, bahwa momentum ini merupakan hari bersejarah bagi dunia olahraga Lampung karena sebelumnya belum pernah menggelar pawai setelah PON. Selain itu capaian kontingen Lampung di PON 2024 juga sangat membanggakan.  


Lampung berhasil mencapai target 10 besar PON dengan mengumpulkan 68 medali. Terdiri dari 22 medali emas, 16 perak, dan 30 perunggu. 


Pj. Gubernur Lampung menyebut prestasi yang diraih kontingen Lampung menjadi kebanggaan luar biasa bagi seluruh masyarakat Lampung. 


“Kita memberikan apresiasi bangga terhadap pahlawan olahraga para generasi muda Kontingen Olahraga Provinsi Lampung, ini adalah kebanggan bagi masyarakat Lampung," ucap Pj. Gubernur.


Atas nama Pemerintah dan atas nama masyarakat Provinsi Lampung, Pj. Gubernur mengucapkan rasa hormat dan rasa bangga kepada para atlet, pelatih dan ofisial Lampung pada PON XXI/2024 yang telah berkontribusi untuk daerah dan sukses meraih medali di ajang PON XXI 2024. 


"Sebagai bentuk kegembiraan pawai ini kita kawal bersama-sama agar seluruh masyarakat Lampung mengetahui, inilah mereka para pejuang olaharaga yang bisa mengharumkan nama baik Provinsi Lampung Tahun 2024." pungkasnya. (Dinas Kominfo dan Statistik Provinsi Lampung).

Pj. Gubernur: Lomba Guru Bahasa Lampung Upaya Peningkatan Pelestarian Budaya


Bandar Lampung -- Lomba Pemilihan Guru Bahasa Lampung Berprestasi Tingkat Provinsi Lampung bukan hanya sekadar ajang kompetisi, tetapi juga merupakan upaya bersama dalam meningkatkan motivasi, dedikasi, loyalitas, dan profesionalisme para guru Bahasa Lampung, baik di tingkat dasar (SD/MI, SMP/MTs) maupun pendidikan menengah (SMA/SMK) di seluruh kabupaten/kota se-Provinsi Lampung.


Hal tersebut disampaikan Pj. Gubernur Samsudin saat menghadiri penyerahan hadiah bagi para pemenang Lomba Pemilihan Guru Bahasa Lampung Berprestasi Tingkat Provinsi Lampung Tahun 2024, di Gedung Pusiban, Selasa (24/9/2024). 


Rangkaian kegiatan Lomba Pemilihan Guru Bahasa Lampung Berprestasi Tingkat Provinsi Lampung Tahun 2024 ini telah dilaksanakan dari tanggal 1 Juli - 23 September 2024. Dimulai dari pendaftaran peserta sampai dengan presentasi best practice yang dilaksanakan secara daring dan micro teaching tentang bagaimana cara mereka mengajar di depan murid yang dilaksanakan pada 23 September 2024 di Gedung Pusiban. 


Adapun jumlah peserta yang mendaftar sebanyak 93 peserta Guru Bahasa Lampung se-Kabupaten/Kota se-Provinsi Lampung dan yang lulus seleksi berkas sebanyak 30 peserta. 


Pemerintah Provinsi Lampung, kata Pj. Gubernur, selalu berkomitmen untuk mendukung upaya peningkatan kualitas pendidikan, terutama dalam bidang bahasa daerah. 


"Melalui acara ini, saya berharap dapat memotivasi para guru untuk terus meningkatkan kompetensi, semangat, dan inovasi dalam mengajar. Profesionalisme dan loyalitas yang tinggi menjadi kunci utama dalam memastikan keberhasilan pendidikan, serta menjaga keberlangsungan Bahasa Lampung sebagai salah satu kekayaan budaya kita," ujar Pj. Gubernur. 


Pj. Gubernur menyampaikan selamat kepada para guru Bahasa Lampung yang telah terpilih menjadi pemenang dalam pemilihan Guru Bahasa Lampung Berprestasi Tahun 2024. 


Pj. Gubernur menyebutkan, prestasi ini merupakan hasil dari dedikasi, kerja keras, dan komitmen yang luar biasa dalam mengajarkan serta melestarikan Bahasa Lampung di tengah generasi muda. 


"Kemenangan ini bukan hanya milik pribadi, tetapi juga kemenangan bagi seluruh masyarakat Lampung yang menginginkan agar bahasa dan budaya kita terus hidup dan berkembang di masa mendatang," kata Pj. Gubernur. 


Pj. Gubernur juga berharap agar para pemenang dapat menjadi inspirasi bagi rekan-rekan sejawat serta terus berinovasi dalam mengajar, sehingga Bahasa Lampung tidak hanya dipahami tetapi juga dicintai oleh generasi berikutnya. (Dinas Kominfotik Provinsi Lampung)

DPRD Lampung Soroti Seleksi Calon Anggota KPU

 


Minimnya keterwakilan perempuan di seleksi Calon Anggota KPU Provinsi Lampung Periode 2024-2029 jadi perhatian aktivis yang kini duduk jadi Anggota DPRD Lampung, Diah Dharma Yanti.


Mulanya ada 5 perempuan yang masuk 28 besar dan berhak mengikuti tes kesehatan dan wawancara. Mereka adalah Amhani, Dewi Eliyasari, Ika Kartika, Wirdayati, Yusni Ilham. 


Hanya Yusni Ilham, mantan Anggota Bawaslu Bandar Lampung yang lolos tes ini. Jika dikalkulasikan, 1 perempuan yang lolos hanya mewakili 7 persen, jauh dari afirmasi 30 persen keterwakilan perempuan.


Diah Dharma Yanti mengatakan, dalam Undang-undang No 7 Tahun 2017 tentang Pemilu, memang memakai kata "memperhatikan", bukan mewajibkan 30 persen keterwakilan perempuan. Jadi bisa diinterpretasikan oleh Timsel dengan bisa dipenuhi dan bisa tidak. 


"Harapannya pasal-pasal yang berhubungan dengan 30 persen representasi perempuan baik pasal 10 ayat 7 (untuk KPU) maupun 92 ayat 11 (untuk Bawaslu) bisa diubah," kata Diah, Rabu (18/9).


Sebagai aktivis dan Anggota DPRD yang konsen terhadap masalah perempuan, besar harapannya agar representasi perempuan di penyelenggara pemilu dalam hal ini KPU bisa dipenuhi.


"Sekarang dari 14 orang itu kenapa gak 3 orang perempuan yang diloloskan, jangan hanya 1. Kalau ternyata 1 ini gak lolos tes berikutnya, nanti KPU isinya laki-laki semua," lanjut Diah.


Menurut Diah, sangat penting perempuan bisa terlibat aktif di politik, khususnya penyelenggara. Perempuan duduk sebagai penyelenggara pemilu merupakan implementasi legislasi dari konferensi internasional terhadap perempuan. 


"Ketika ada perempuan, dia akan memperhatikan kepesertaan dan kuota perempuan, karena selama ini yang memperhatikan persoalan perempuan di bidang politik ya perempuan sendiri," kata Bendahara PAN Lampung ini seperti dilansir rmol Lampung.

Yudha Alhadjid Sosialisasikan Pancasila di Taman Sari Pesawaran

 


Pesawaran — Giat perdana anggota DPRD Provinsi Lampung periode 20242029, mensosialisasikan Pembinaan Ideologi Pancasila dan Wawan Kebangsaan secara serentak di masing-masing Dapil. Hal tersebut bertujuan untuk, memberikan penguatan, pemahaman secara utuh tentang dasar negara Indonesia yaitu Pancasila. 


“Terimakasih tentunya, kepada masyarakat Taman Sari Gedong Tataan Pesawaran. 

Taman Sari Gedong Tataan Pesawaran. Sehingga, bisa bersilaturahmi, melalui kegiatan rutin DPRD Provinsi Lampung. Yaitu, sosialisasi Pancasila,” kata Anggota DPRD Provinsi Lampung, Yudha Alhadjid di sela kegiatan. Rabu (25/09/2024). 


Untuk itu, Yudah melanjutkan. Apa yang disampaikan oleh pemateri tentang Pancasila, diharapkan memberikan pemahaman secara utuh kepada masyarakat mengenai sila-sila yang ada di Pancasila, untuk kemudian mengamalkan nilai-nilai Pancasila itu sendiri dalam keseharian. 


“Tidak bisa dipungkiri, saat ini sudah ada pergeseran nilai-nilai Pancasila dalam keseharian kita. Terkhusus kepada anak-anak. Tentu, ini tugas kita sebagai orang tua, untuk menanamkan nilai-nilai Pancasila. Sehingga, generasi penerus bangsa tidak mudah terkontaminasi, oleh paham diluar Pancasila," tegasnya seperti dilansir warta post.